Kota Metro, (detik33) — Dalam peningkatan pelayanan kesehatan hewan dan melihat gangguan reproduksi Pemerintah Kota (Pemkot) Metro melalui dinas ketahanan pangan, pertanian dan perikanan ( DKP3 ) me launching Layanan posyanduwanling.
Launching posyanduwanling (Pelayanan terpadu hewan keliling) dengan menggunakan tema Menyehatkan hewan untuk kesehatan manusia tersebut terlaksana di Lapangan RW 1 kelurahan sumbersari Metro Selatan, Kamis (11/07).
Dalam kesempatannya, Wali Kota Metro Wahdi Sirajuddin mengatakan, launching ini merupakan langkah untuk menjaga dan meningkatkan ketahanan pangan di Kota Metro.
“Seperti kita ketahui bahwa salah satu ketahanan pangan kita tentu berasal dari hewan juga untuk itu kita memperhatikan bagaimana kesehatan hewan kita, ada kurang lebih 4600 ekor sapi Kemudian beberapa kambing juga hewan perah yang ada di Kota Metro,” kata dia.
“Untuk itu hewan kesayangan atau hewan peliharaan juga harus dijaga karena ada beberapa yang bisa menyebabkan zoonosis artinya penularan dari hewan ke manusia maka disini terdapat jaminan makanan yang baik dan cek kesehatan,” tambahnya.
Ia juga mengatakan program yang akan berjalan di 22 kelurahan se Kota Metro ini di pastikan gratis.
“Kalau kita melihat namanya pelayanan kepada masyarakat itu memang harus gratis maka dalam program ini nanti realisasinya akan gratis,” ungkapnya.
Sementara itu Heri Wiranto Kepala dinas DKP3 Kota Metro menambahkan kegiatan posyanduwanling ini merupakan pelayanan aktif.
“Ini ada pelayanan aktif dan pelayanan pasif, kalau pasif itu petani datang ke puskeswan tetapi kalau yang aktif yang keliling dan posyanduwanling ini kita yang aktif yaitu datang memberikan pelayanan kepada masyarakat terutama yang punya hewan,” ucap Heri.
“Dan pelayanan ini meng cover khusus nya untuk hewan yang produksi artinya seperti sapi kambing serta semua gratis. Pelayanan ini tentang pemberian obat cacing kesehatan hewan sanitasi dan lain sebagainya,” lanjutnya.
Heri melanjutkan Rencana yang akan mendapatkan layanan ini tergantung populasi hewan yang ada .
“Kita kan untuk sapi ada 4000 sekian kambing ada 13.000 dan domba ada sekitar 9.000 ekor maka saya kira nantinya dapat menjangkau itu semua. Dengan rencana jadwal kelilingnya di setiap hari Selasa dan Kamis mereka selalu ke masing-masing kelurahan dan kelompok Ternak,” paparnya.
“Dan ini akan seterusnya berkelanjutan guna peningkatan produksi ternak dan kesehatan hewan karena memang hari ini merupakan kegiatan launching posyanduwan Ling,” tandasnya. (Asep).